Jumat, 24 September 2010

Jauh

Bermil-mil dari sini,
ada yang duduk menunggu.
Di tengah nyanyian hujan pagi,
di simfoni malam sepi.

Jauh memang, tapi selalu dekat bagiku.
Mengapa?
Karena selalu ada dalam hati terdalamku.

Aku tak pandai merangkai kata.
Tapi aku punya rasa.

Dan itu milikmu.

3 komentar:

Iskandar Dzulkarnain mengatakan...

jago juga nih om bikin puisi :D

Unknown mengatakan...

wah.....meleleh aku, Ven...

adek mengatakan...

wow, puisi ini buat siapa mas?

Posting Komentar